Mengatasi Stress Dengan Makanan
Mengatasi Stress Dengan Makanan - Tidak sedikit dari kita yang masih gelisah memikirkan hari Senin
esok. Waktu rehat pada setiap akhir pekan rasanya masih kurang untuk
mengendurkan syaraf.
Hal yang perlu dilakukan adalah berpikir positif dan melupakan
hal-hal yang berhubungan dengan kemacetan dan pekerjaan di kantor.
Pikiran yang tenang justru akan lebih efektif bagi Anda untuk
menghadapi tugas esok.
Mungkin Anda sudah melakukan kegiatan santai seperti mengisi liburan dengan window shopping
di mal, atau makan siang bersama sahabat dekat. Nah, saat memesan menu,
coba pilih makanan yang terbuat dari bahan berikut. Seperti dilansir
dari Women'sHealth, sayur, buah, atau ikan jenis ini dapat membantu menenangkan pikiran.
-Almond, Walnut, dan Kenari
Tiga jenis kacang-kacangan ini mengandung banyak vitamin E dan antioksidan yang baik untuk menjaga kekebalan tubuh. Almond juga mengandung vitamin B yang memberikan efek menenangkan pikiran. Jika Anda sudah bosan dengan salad bertabur almond, coba pilih lain, roti dengan olesan mentega almond misalnya.
Sheila G West, M.D, Associate Professor kesehatan biobehavioral dari Penn State mengatakan bahwa stres terjadi karena peningkatan hormon adrenalin yang juga akan meningkatkan tekanan darah dan energi. Studi West yang lain juga menyatakan, konsumsi setengah ons walnut dalam sehari juga membantu menurunkan tekanan darah, sehingga jantung tidak bekerja terlalu keras, demikian juga dengan kenari. Saat Anda sedang dalam tekanan, coba salad, sereal, atau oatmeal berbahan kacang ini.
-Alpukat
Untuk rasa panik yang berlebih, alpukat merupakan pilihan tepat. Buah dengan lemak baik ini juga dapat menenangkan pikiran. Salah satu cara untuk mengurangi tekanan darah adalah dengan mengonsumsi alpukat. Kandungan potassium dan kalium di dalamnya dapat menurunkan tekanan darah, demikian hasil penelitian National Heart dan Blood Institute.
-Susu skim
Bagaimana saat Anda mengalami insomnia dan kegelisahan? Coba siapkan segelas susu skim untuk menguranginya. Kalsium pada susu ini bekerja untuk mengurangi ketegangan otot dan menenangkan syaraf, demikian penjelasan Mary Dallman, Ph.D, Profesor Fisiologi di University of California, San Francisco.
-Almond, Walnut, dan Kenari
Tiga jenis kacang-kacangan ini mengandung banyak vitamin E dan antioksidan yang baik untuk menjaga kekebalan tubuh. Almond juga mengandung vitamin B yang memberikan efek menenangkan pikiran. Jika Anda sudah bosan dengan salad bertabur almond, coba pilih lain, roti dengan olesan mentega almond misalnya.
Sheila G West, M.D, Associate Professor kesehatan biobehavioral dari Penn State mengatakan bahwa stres terjadi karena peningkatan hormon adrenalin yang juga akan meningkatkan tekanan darah dan energi. Studi West yang lain juga menyatakan, konsumsi setengah ons walnut dalam sehari juga membantu menurunkan tekanan darah, sehingga jantung tidak bekerja terlalu keras, demikian juga dengan kenari. Saat Anda sedang dalam tekanan, coba salad, sereal, atau oatmeal berbahan kacang ini.
-Alpukat
Untuk rasa panik yang berlebih, alpukat merupakan pilihan tepat. Buah dengan lemak baik ini juga dapat menenangkan pikiran. Salah satu cara untuk mengurangi tekanan darah adalah dengan mengonsumsi alpukat. Kandungan potassium dan kalium di dalamnya dapat menurunkan tekanan darah, demikian hasil penelitian National Heart dan Blood Institute.
-Susu skim
Bagaimana saat Anda mengalami insomnia dan kegelisahan? Coba siapkan segelas susu skim untuk menguranginya. Kalsium pada susu ini bekerja untuk mengurangi ketegangan otot dan menenangkan syaraf, demikian penjelasan Mary Dallman, Ph.D, Profesor Fisiologi di University of California, San Francisco.
Bagi Anda kaum wanita, susu skim ini juga memberikan keuntungan
lebih saat PMS. Perubahan suasana hati, gelisah, dan emosi yang mudah
meledak dapat diredam.
Studi yang dilakukan Archives of Internal Medicine pada 2005
memberikan hasil bahwa wanita yang mengonsumsi 4 gelas susu rendah
lemak ini, 46 persen lebih dapat mengontrol suasana hati dibandingkan
dengan wanita yang hanya mengonsumsi 1 gelas susu per minggu.
-Havermut
Karbohidrat akan membuat otak memproduksi lebih banyak serotonin dan senyawa kimia yang menghasilkan rasa santai. Semakin banyak tubuh menyerap karbohidrat, menurut Judith Wurtman, Ph.D, seorang ilmuwan MIT yang juga menulis The Serotonin Power Diet, akan semakin banyak pula serotonin. Selain itu, havermut memerlukan waktu lebih lama pada proses pencernaan, sehingga Anda tidak mudah lapar. Pas untuk Anda yang sedang menjalankan program diet.
-Jeruk
Saat menghadapi kepenatan pada presentasi dengan klien, Anda dapat mengatasinya dengan cara mudah. Minum segelas jus jeruk Florida atau cukup memakan buah tersebut. Vitamin C pada buah berwarna oranye ini memberi kekebalan pada tubuh dan mengurangi stres.
Sebuah penelitian psychopharmacology yang dilakukan di Jerman, mengumpulkan 120 orang yang diberikan 3.000 miligram vitamin C, dan mereka merasakan hormon stres yang berkurang. Demikian juga dengan tekanan darah yang kembali normal.
"Vitamin C juga merupakan penguat sistem kekebalan terkenal," kata Amy Jamieson-Petonic, RD, juru bicara American Dietetic Association. Jadi, jangan sedih jika saat stres, teman Anda lebih memilih menghadiahkan jeruk daripada iPod impian, ini lebih efektif untuk mengatasi stres Anda.
-Ikan salmon
Omega 3 juga musuh hebat dari hormon stres yang sering bergejolak. Anda bisa mendapatkannya dengan mengonsumsi salmon.
-Havermut
Karbohidrat akan membuat otak memproduksi lebih banyak serotonin dan senyawa kimia yang menghasilkan rasa santai. Semakin banyak tubuh menyerap karbohidrat, menurut Judith Wurtman, Ph.D, seorang ilmuwan MIT yang juga menulis The Serotonin Power Diet, akan semakin banyak pula serotonin. Selain itu, havermut memerlukan waktu lebih lama pada proses pencernaan, sehingga Anda tidak mudah lapar. Pas untuk Anda yang sedang menjalankan program diet.
-Jeruk
Saat menghadapi kepenatan pada presentasi dengan klien, Anda dapat mengatasinya dengan cara mudah. Minum segelas jus jeruk Florida atau cukup memakan buah tersebut. Vitamin C pada buah berwarna oranye ini memberi kekebalan pada tubuh dan mengurangi stres.
Sebuah penelitian psychopharmacology yang dilakukan di Jerman, mengumpulkan 120 orang yang diberikan 3.000 miligram vitamin C, dan mereka merasakan hormon stres yang berkurang. Demikian juga dengan tekanan darah yang kembali normal.
"Vitamin C juga merupakan penguat sistem kekebalan terkenal," kata Amy Jamieson-Petonic, RD, juru bicara American Dietetic Association. Jadi, jangan sedih jika saat stres, teman Anda lebih memilih menghadiahkan jeruk daripada iPod impian, ini lebih efektif untuk mengatasi stres Anda.
-Ikan salmon
Omega 3 juga musuh hebat dari hormon stres yang sering bergejolak. Anda bisa mendapatkannya dengan mengonsumsi salmon.
Menurut sebuah studi di Journal of American Medical Association,
Omega-3, DHA, dan asam lemak ini juga melindungi diri terhadap penyakit
jantung. Anda disarankan untuk mengonsumsi tiga ons ikan, terutama ikan
berlemak seperti salmon, mackerel, herring, dan tuna, setidaknya dua
kali seminggu.
Anda mungkin menemukan DHA dan asam lemak pada telur, yoghurt, susu,
dan produk kedelai lainnya, tapi tidak sehebat apa yang terkandung pada
salmon ini.
-Bayam
Sayuran lain yang dapat menenangkan adalah bayam. Magnesium dan mineral di dalamnya dapat membantu menurunkan tingkat stres Anda. Asupan magnesium yang kurang dapat menimbulkan sakit kepala dan membuat Anda merasa cepat lelah. Jika tidak terlalu suka dengan bayam, Anda dapat mencampurkannya pada sandwich atau salad untuk sarapan pagi. (art)
-Bayam
Sayuran lain yang dapat menenangkan adalah bayam. Magnesium dan mineral di dalamnya dapat membantu menurunkan tingkat stres Anda. Asupan magnesium yang kurang dapat menimbulkan sakit kepala dan membuat Anda merasa cepat lelah. Jika tidak terlalu suka dengan bayam, Anda dapat mencampurkannya pada sandwich atau salad untuk sarapan pagi. (art)
• VIVAnews